Grafiknews.com, Tanggamus – Warga keluhkan keberadaan kabel listrik milik PLN yang dipasang semberaut disepanjang jalan menuju Dusun Girang Pekon Sukabanjar, Kecamatan Kotaagung Timur.
Keluhan warga itu dibenarkan Junarto, ketua RT 05 Dusun Girang, menurut dia, warga setempat khususnya pemilik kebun dan pelangan listrik mengeluhkan pelayanan PLN yang terkesan membiarkan kabel jalur utama dari gardu menuju rumah-rumah warga tanpa tiang, bahkan ada yang sampai menyentuh tanah sehinga sangat membahayakan.
Dikatakan Jurnato, mereka sudah sering melaporkan keluhan itu kepada petugas PLN dilapangan saat mereka datang memperbaiki kerusakan instalasi listrik warga. Namun sampai saat ini terlihat belum ada perbaikan kabel jalur utama itu.
Untuk keamanan, warga berharap kabel jalur utama yang mereka dipasang mengunakan tian kayu, dan di tempel di pohon-pohon kebun warga agar dipasang ke tiang beton milik pln yang sudah disiapkan. Juga berharap agar pln menambah tiang beton ke dusun girang yang sampai saat ini belum ada, ujarnya.
” Kabel jalur utama itu dipasang darut oleh warga mengunakan tian kayu dan ditempelkan dipohon-pohon, sehinga sangat membahayakan, terlebih kabel yang terurai ke tanah. Pemilik kebun yang dilewati jalur itu merasa was-was saat mereka beraktifitas dikebun, terlebih ada sambungan kabel kwh rumah warga yang terurai ketanah, ” Jelas pak RT kepada Grafiknews. Rabu 21/8/2024.
Ditambahkan Junarto, kabel utama aliran listrik dari gardu pihabung itu untuk kebutuhan listrik kurang lebih 50 rumah warga di dua dusun, hasil swadaya masyarakat setempat dan bantuan donatur. Karenanya mereka sangat menyayangkan pihak pln yang terkesan abai pada keamanan jalur tersebut. padahal tiang beton milik pln sudah ada sebagian, imbuhnya.
