Grafiknews.com, Bandar Lampung Pemerintah Kota Bandar Lampung menggelar safari Ramadan 1446 (Hijriyah) tahun 2025 di masjid Nurul Huda, Kelurahan Kedaung, Kecamatan Kemiling Kota Bandar Lampung,
Safari Ramadan yang kedua ini dihadiri Langsung Walikota Bandar Lampu Eva Diana , serta dihadiri para OPD, ,Camat, Lurah, DKM Masjid dan warga sekitar.
Acara safari Ramadan diawali dengan pembacaan Alquran, diisi tausiah agama, dan dilanjutkan dengan tadarus secara berjamaah.
Walikota Bandar Lampung Eva Dwiana mengucapkan terimakasih, atas dukungan dan doa masyarakat sehingga dirinya kembali dapat menjalankan amanah sebagai Wali kota Bandar Lampung. ” Kemarin Bunda dilantik langsung sama pak Presiden, jadi gak sempet ramah tamah biasanya, abis dilantik bunda mengikut Retret di Akmil, Magelang, ” Terangnya.
Dalam kesempatan tersebut, Ia meminta kepada para Lurah, Babhin dan bhabinkamtibmas dapat menjaga keamanan dilingkungan masyarakat karena banyak musibah dan bencana alam masuk dimusim penghujan .
Bunda Eva sapaan akrab, juga turut membantu pembangunan masjid Nurul Huda sebesar 200 juta rupiah. Selain itu, dalam kesempatan tersebut Eva Dwiana juga memberikan umroh gratis, santunan anak yatim dan Lansia.
Dalam sambutannya, Walikota mengatakan safari ramadan ini bertujuan sebagai ibadah, berdiskusi, dan juga meningkatkan silaturahmi antara jajaran pemerintah kota dengan masyarakat.
Walikota juga mengajak seluruh jamaah yang hadir untuk bersama-sama memanfaatkan momentum Ramadhan ini dalam meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT.
“harapannya, semoga kegiatan ini dapat meningkatkan silaturahmi antara jajaran pemerintah kota dengan masyarakat, apalagi bulan ramadhan ini adalah bulan yang penuh berkah,” Ucap Bunda Eva.
Ketua DKM Masjid Nurul Huda, Sihabuddin mengucapakan rasa syukur atas kehadiran orang nomor satu di Kota Bandar Lampung beserta jajaranya dalam safari Ramadan untuk bersilaturahmi dengan warga Kelurahan kedaung dan sekitaran Kecamatan Kemiling
Ia mengucapkan terimakasih kepada Walikota Bandar Lampung atas bantuan yang diberikan untuk pembangunan masjid Nurul Huda yang baru.
Ia menjelaskan, masyarakat berkeinginan membangun masjid karena bangunan masjid yang lama tidak mampu lagi menampung banyak jumlah jamaah dan juga tidak memiliki lahan parkir.
“Ya kami membangun masjid lagi karena jamaah dalam masjid lama tidak tertampung lagi jumlahnya apalagi hari besar keagamaan, nanti setelah jadi masjid yang baru lahan bekas bangunan masjid lama akan jadikan lahan parkir, untuk sekarang parkir menggunakan sisi jalan, ” Jelasnya. .
Ia juga memparkan, kegiatan masjid Nurul lumayan padat, dari majlis taklim, majlis pelajar,kegiatan Risma dan banyak lainya. Sugiono