Grafiknews.com, Tanggamus – Angota DPRD Tanggamus tolak rencana Pj Bupati Tanggamus
melakukan penunjukan/pengangkatan Direktur Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) Tanggamus.
Pernyataan itu disampaikan wakil ketua II DPRD Tanggamus, Irwandi Suralaga, menurut dia, saat ini masih dalam masa transisi pemerintahan serta kedua mantan direktur utama dan mantan direktur PT. BPRS itu sebagai tersangka kasus korupsi.
Atas dasar tersebut, imbuh ketua DPC PKB Tanggamus. Dirinya berharap kepada Pj Bupati untuk tidak melakukan penunjukan atau pengangkatan direktur utama dan direktur bank pembiayaan rakyat syariah tanggamus, yang rencananya akan dilaksanakan 23 Desember mendatang.
Irwandi berujar, selain masa pemerintahan transisi dan tersangkut masalah hukum, selama ini dprd tanggamus tidak pernah dilibatkan dalam segala hal, mulai dari pelaporan progres juga saat pengangkatan direktur utama dan direktur sebelumnya.
” Kami tidak pernah dikasih laporan kinerja bank itu, apakah mendapatkan keuntungan ataupun kerugian usaha mereka, artinya selama ini tidak pernah ada komunikasi, tegas irwandi. Senin 16/12/2024.
Menurut Irwandi, sebagian besar modal bank pembiayaan rakyat syariah tanggamus itu berasal dari pemkab tanggamus, demikian juga dengan sahamnya milik pemkab tanggamus, tutupnya.
