Antara Gedung Pemkot Dan Masjid Al-furqan akan Dibangun Jembatan Penghubung

  • Whatsapp

Grafiknews.com, Bandar Lampung– Pemerintah Kota Bandar Lampung berencana membangun jembatan penyeberangan dari Gedung Parkir kantor pemerintah menuju ke halaman Masjid Agung Al-Furqon.

Dalam Sambutan Walikota pada acara Peresmian di Taman Kuliner dan UMKM Siger Sukaraja, Eva Dwiana mengatakan akan membangun jembatan penghubung tersebut diperkirakan akan menghabiskan dana sebesar Rp2 miliar yang berasal dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) murni tahun 2023.

Dibangunnya jembatan tersebut, selain memudahkan pegawai Pemkot dalam mengakses masjid. Tapi juga bisa digunakan untuk destinasi wisata bagi masyarakat umum.

“Jembatan ini nanti akan kita jadikan destinasi wisata bagi masyarakat. Selain nantinya mereka berfoto selfie, masyarakat juga bisa melihat keindahan kota Bandar Lampung,” ujar Bunda Eva Sapaan akrabnya, Rabu (18/01/2023).

Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) kota Bandar Lampung, Iwan Gunawan menjelaskan dananya kisaran Rp2 miliar. Sementara untuk panjang jembatan sekitar 200 meter dan tingginya 10 meter. Tapi ini pastinya masih dalam proses penghitungan oleh konsultan perencana,” ujar

Menurutnya, jembatan yang akan dibangun dari lantai 3 gedung parkir kantor pemerintahan melintas di atas Jalan Diponegoro hingga terhubung ke area taman masjid fungsinya sama seperti jempatan penyebrangan orang (JPO) pada umumnya.

“Fungsinya untuk JPO. Tapi dia enak dipandang, dan akan lebih di pertancik lagi,” lanjutnya.

Ia mengaku, dibuatnya jembatan itu agar karyawan di lingkungan Pemkot jika ingin beribadah tidak lagi harus turun ke jalan besar.

“Karyawan nanti tidak lagi harus turun ke bawah, karena kan berbahaya kalau menyeberang jalan raya. Jadi kita buatkan aksesnya yang lebih mudah bagi karyawan Pemkot untuk beribadah terutama salat Jumat,” ungkapnya.

Iwan pastikan, awal tahun 2023 proses nya sudah pelelangan, kemudian pada bulan 4 sudah dilakukan pengerjaan hingga selesai di 31 Desember.

“Dalam pengerjaannya kita pastikan tidak akan mengganggu pengguna jalan dibawahnya, karena kita langsung bikin tiang di jalan dan tidak mengganggu arus lalu lintas,” kata Iwan.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *